Maw Mblusuk?

HALO PEMBACA!

Selamat nyasar di blog Maw Mblusuk? !

Di blog ini Pembaca bisa menemukan lokasi-lokasi unik seputar aktivitas blusukan-ku ke sana-sini. Eh, kalau ada kritik, saran, atau pesan bilang-bilang aku yah! Nuwun!

Cari Artikel

LANGGANAN YUK!

Dengan berlangganan, Anda akan senantiasa mendapatkan update artikel terbaru blog ini.


Bisa berlangganan melalui e-mail.

oleh FeedBurner

Atau melalui RSS Feed berikut.
feeds.feedburner.com/mblusuk
Rabu, 24 Februari 2010, 17:01 WIB

Etika Berwisata Alam

  1. Jangan buang sampah sembarangan!
  2. Jangan merusak alam!
  3. Patuhi peraturan dan tata krama yang berlaku!
  4. Jaga sikap dan sopan-santun!
  5. Jangan hanya foto-foto selfie thok!
  6. Kalau tempat wisatanya sudah ramai, jangan ke sana!

Lebih lanjut, silakan simak artikel ini.

Etika Berwisata Peninggalan Bersejarah

  1. Jangan buang sampah sembarangan!
  2. Jangan merusak peninggalan bersejarah! Kalau bisa batasi kontak fisik ke benda tersebut!
  3. Baca informasi sejarahnya. Kalau perlu difoto dan dibaca lagi di rumah.
  4. Patuhi peraturan yang berlaku!
  5. Jaga sikap dan sopan-santun!
  6. Jangan hanya foto-foto selfie thok!
  7. Kalau tempat wisatanya sudah ramai, jangan ke sana!

Lebih lanjut, silakan simak artikel ini.

Berbah. Sudah tak terhitung berapa kali aku melewati daerah ini. Bukan dengan mobil ataupun motor. Melainkan dengan sepeda.

 

Ya, Jalan Berbah yang membentang melintasi Kecamatan Berbah, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta adalah jalur alternatif menuju Prambanan. Jalan beraspal itu relatif sepi. Banyak pohon peneduh. Serta berhiaskan pemandangan sawah nan rupawan.

 

Biasanya aku melaju ke arah timur tanpa henti. Namun, hari itu suasana panas menyergapku. Itu ketika aku melintasi jembatan setelah pertigaan Perwita. Aku melihat ada sebuah bendungan dengan gemericik air yang menggoda.

 

Bendungan Sumber di Desa Kalitirto, Kecamatan Berbah, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta

 

Namanya Bendungan Sumber. Di sana mengalir air dari Kali Tepus. Jaraknya dari jalan raya hanya sekitar 10 meter.

 

Bendungan ini seakan tersembunyi. Berada di tengah hutan cilik. Pantaskah bila dijadikan tempat wisata? Sepertinya, hanya orang tersasar saja yang sudi mampir kemari.

 

Kebetulan aku bawa kamera. Jadi aku foto saja bendungan ini. Belum puas, aku pun berkeliling seputar bendungan. Ternyata memang ada yang tersembunyi. Beberapa batuan candi kutemukan terbenam dalam air.

 

Batu-batu candi terbenam di dalam sungai Kali tepus, Berbah, Sleman, Yogyakarta pada tahun 2010

 

Fantasiku pun meliar. Membayangkan ada sebuah candi berdiri di pinggir sungai. Lantas menimbulkan beragam tanda tanya. Apakah ada lagi yang tersembunyi disini? Ada apa di tengah bendungan? Ah, entahlah.

 

Aku pun bergegas berbalik. Kembali melanjutkan perjalanan. Mblusuk ke tempat tersembunyi. Petualangan yang tak terduga.

 

Cukup sekian deh Pembaca, hehehe.


NIMBRUNG DI SINI

UPS! Anda harus mengaktifkan Javascript untuk bisa mengirim komentar!
  • GITTY
    avatar komentator ke-0
    GITTY #Minggu, 22 Mei 2016, 12:24 WIB
    Spot mancing wader
    kepek, pari, pacul, lele, nila, kotes, ngko pe mbaleni lagi....
    Ho oh, nang kono cen okeh iwak e. :D
  • MAMAD
    avatar komentator ke-1
    MAMAD #Selasa, 13 Jan 2015, 14:31 WIB
    spot mancing
    dapet ikan banyak nggak di sana?
  • ARIEF
    avatar komentator ke-2
    ARIEF #Rabu, 11 Apr 2012, 01:12 WIB
    aq juga pernah ke sana pas lagi mau mancing.
    eh... ternyata saya juga gak sengaja liat batuan candinya dan sempat saya foto juga dan kebetulan di sini juga dibahas ya sekalian sharing ajalah...
    foto2nya sekarang saya simpan di FB...
    iya mas, awalnya saja juga nggak tahu kalau ada batu candi di sana
  • PENASARAN
    avatar komentator ke-3
    PENASARAN #Sabtu, 5 Nov 2011, 17:14 WIB
    Jalan gedong kuning itu yang mana ya? apa yang di blok O itu? Lalu lewat mana arah ke bendungan itu.. Namanya juga penasaran, sapa tau simbahnya simbahku asalnya dari sini...
    Jl. Gedong Kuning itu dari perempatan lampu-merah Ringroad JEC (Jogja Expo Center) ke arah timur aja.
  • RITA NURHAYATI
    avatar komentator ke-4
    RITA NURHAYATI #Rabu, 10 Ags 2011, 10:36 WIB
    menakjubkan,,

    saya belum pernah kesana,,, hehe :)
    kapan-kapan kalau ke Jogja mampir ke sini ya mbak :)
  • ANNOSMILE
    avatar komentator ke-5
    ANNOSMILE #Sabtu, 10 Apr 2010, 13:37 WIB
    baru tau kalau di sungai terdapat batuan candi..
    apa mungkin itu batuan yang hanyut akibat banjir besar pada zaman dahulu..
    atau memang candi tersebut berada di pulau kecil ditengah sungai
    ya mungkin bisa jadi kayak gitu No, tapi ya unik aja ada batuan candi di dalam sungai. :)
  • PEIN
    avatar komentator ke-6
    PEIN #Senin, 15 Mar 2010, 15:56 WIB
    Itu situs apa toh mas ?
    Dapat infonya darimana ?
    Hm,
    ini hasil dari mblusuk, tak dapat info apa-apa
  • WAWAN
    avatar komentator ke-7
    WAWAN #Rabu, 10 Mar 2010, 09:43 WIB
    gek ndang lapor dinas purbakala kuwi....
    kayaknya Dinas Purbakala udah tau deh mas, terutama pas bendungannya dibangun
  • CUK
    avatar komentator ke-8
    CUK #Kamis, 4 Mar 2010, 16:21 WIB
    wah ini ancer2nya ngendi ya? apa sejalan dengan gua sentono atau gua
    siluman itu?
    Pokoknya di sepanjang Jl. Gedong Kuning selepas kota Kecamatan Berbah.
  • SUWUNG
    avatar komentator ke-9
    SUWUNG #Rabu, 3 Mar 2010, 15:42 WIB
    berarti candi pendem itu
    candi teles ae mbah :D
  • MURWANI
    avatar komentator ke-10
    MURWANI #Senin, 1 Mar 2010, 08:51 WIB
    ketika ke dusun bulan,kec.morangan ,pamanku memberitahu bahwa di sungai dekat rumahnya ada lingga-yoni seperti gambar diatas kalau kemarau kelihatan jelas, tapi kalau musim hujan memang terendam. mungkin jaman dulu ada banyak candi kecil untuk pemujaan ya...jadi teringat Bali, disetiap rumah ada tempat pemujaan...he...kalau diangkat ke pinggir kali gimana ya ??? bisa un.wisata budaya lho...usul...usul...yuk,,,
    kalaupun diangkat nanti anggaran pemeliharaannya darimana?
  • ZAM
    avatar komentator ke-11
    ZAM #Senin, 1 Mar 2010, 05:45 WIB
    5 tahun aku tinggal di gedong kuning, belum pernah ke Berbah..
    Tapi Gembiraloka udah kan? :D
  • BISNIS ONLINE
    avatar komentator ke-12
    BISNIS ONLINE #Minggu, 28 Feb 2010, 11:08 WIB
    emang mantap tuh bendungan
    mantap apanya?
  • YACOB.IVAN
    avatar komentator ke-13
    YACOB.IVAN #Jumat, 26 Feb 2010, 09:15 WIB
    Kapan2 ke sana yo....
    klo nyepeda lewat Jl. Berbah sering lewat tapi jarang turun
  • WAHYU
    avatar komentator ke-14
    WAHYU #Jumat, 26 Feb 2010, 00:39 WIB
    aku juga berpikir, jaman dulu itu seperti apa ya hmmm
    hmmm...
  • ZEE
    avatar komentator ke-15
    ZEE #Jumat, 26 Feb 2010, 00:10 WIB
    Wahhh itu bendungan? Mirip kolam yang disetting bentuk taman, keren banged. Itu sekalian tempat wisata juga kah?
    Bukan tempat wisata Bu, hanya bendungan biasa yang tak terjamah manusia.
  • BUJANG
    avatar komentator ke-16
    BUJANG #Kamis, 25 Feb 2010, 22:06 WIB
    Hemm.. kok dibiarin aja ya bebatuan candinya..
    sampeyan mau bantu ngangkat? :)
  • FIAH
    avatar komentator ke-17
    FIAH #Kamis, 25 Feb 2010, 20:58 WIB
    mengapa sedikit sekali info batuan candinya, kawan?????
    nda tau, wong batunya ndak isa ngomong kok :)
  • OGLEK
    avatar komentator ke-18
    OGLEK #Kamis, 25 Feb 2010, 16:58 WIB
    tempatnya sejuk dan indah, nanti diobservasi lagi aja mas, siapa tau nemuin candi beneran :)
    harus nyebur ke sungai berarti :)
  • RIAN
    avatar komentator ke-19
    RIAN #Kamis, 25 Feb 2010, 10:51 WIB
    daku tak pernah kesana
    lewatlah mampir sekali-kali :)
  • PEIN
    avatar komentator ke-20
    PEIN #Kamis, 25 Feb 2010, 07:03 WIB
    Nanggung,
    Emangnya mau kemana tho mas sampai lewat kesana segala ?
    rutinitas pagi, biasalah
  • SUROTO
    avatar komentator ke-21
    SUROTO #Rabu, 24 Feb 2010, 18:20 WIB
    konon, disitu tempat bertapa HB II
    weleh, dapat infonya dari mana Kang?